Jumat, 03 Desember 2010

Ditemukanya Lubang Hitam Baru

Lubang hitam adalah sebuah pemusatan massa yang sangat besar sehingga menghasilkan gaya gravitasi yang sangat besar, gaya gravitasi yang sangat besar ini mencegah apa pun lolos dari hisapannya.. Semua materi tidak bisa lari dari jeratan lubang hitam jika melintas terlalu dekat. Jadi obyek yang tidak bisa menjaga jarak yang aman dari lubang hitam akan terhisap, termasuk radiasi elektromagnetik tidak dapat lolos dari hisapan gravitasinya, bahkan cahayapun terhisap tanpa bisa keluar. Yang lebih mengejutkan para peneliti pernah mengatakan bahwa lubang hitam pernah menghisap bintang yang ukurannya lebih besar dari matahari. Secara teoritis, lubang hitam dapat memliki ukuran apa pun, dari mikroskopik sampai ke ukuran sangat besar yang dapat diamati. Pada saat ini banyak astronom yang percaya bahwa hampir semua galaksi terdapat lubang hitam pada pusat galaksi.John Archibald Wheeler memberikan nama “Black Hole” / “Lubang Hitam” pada tahun 1967. Kita tidak dapat melihat lubang hitam akan tetapi kita bisa mendeteksi materi yang terhisap ke arahnya. Dengan cara inilah, para astronom mempelajari dan mengidentifikasikan banyak lubang hitam di angkasa lewat observasi yang sangat hati-hati sehingga diperkirakan di angkasa dihiasi oleh jutaan lubang hitam.
Lubang Hitam tercipta ketika suatu obyek tidak dapat bertahan dari kekuatan tekanan gaya gravitasinya sendiri. Massa dari lubang hitam terus bertambah dengan cara menangkap semua materi didekatnya. Lubang hitam juga dapat bertambah massanya dengan cara bertubrukan dengan lubang hitam yang lain sehingga menjadi satu lubang hitam yang lebih besar.

Satu ledakan bintang pada 30 tahun yang lalu di dekat galaksi diduga menciptakan lubang hitam baru, demikian laporan para ahli astronomi.
Menurut regu ahli astronomi yang berasal dari Amerika Serikat dan Eropa melalui pengamatan yang dilakukan melalui sinar infra mengatakan supernova yang dijuluki SN 1979C merupakan lubang hitam yang sedang terbentuk.
“Jika perkiraan kami benar, itu merupakan contoh terdekat bagi pengamatan penciptaan sebuah lubang hitam,” ujar seorang ahli Astrofisika dari Harvard-Smithsonian Center di Massachusetts, Daniel Patnaude, yang memimpin penelitian itu.
Seorang ahli astronomi amatir dari Maryland, Gus Johnson, menemukan supernova pada 1979 di tepi sebuah galaksi yang bernama M100, kemudian para ahli astronomi lain meneliti hal tersebut setelah penemuannya. Cahaya dan sinar infra dari pecahan telah memakan waktu selama 50 juta tahun untuk menuju ke bumi dengan kecepatan cahaya sebesar 300.000 kilometer per-detik atau sekitar 10 triliun kilometer per-tahunnya.
Pusat Pengamatan Sinar Infra Chandra milik NASA, Badan Antariksa Eropa XMM-Newton, dan Pusat Pengamatan Rosat milik Jerman telah menyaksikan bahwa itu memancarkan sumber sinar infra stabil yang terang.
Analisis sinar infra mendukung ide bahwa benda yang diamati merupakan lubang hitam dan itu juga akan menarik masuk benda yang jatuh dari sebuah supernova atau mungkin dari bintang kembar, ujar para ahli astronomi.
Para ilmuwan percaya bahwa lubang hitam dapat tercipta melalui beberapa cara yang dalam hal ini karena sebuah bintang yang berukuran sekitar 20 kali massa dari Matahari yang akan menjadi supernova dan kemudian meledak menjadi beberapa benda yang padat yang menghisap benda-benda di sekitarnya kedalam inti lubang hitam itu.

Sumber:ANTARA/Reuters

Comment Back Myspace Comments
wait your comment

0 komentar:

Posting Komentar

 
THANKS FOR VISITING, FRIENDS!